Lombok Timur.Lombok Fokus – Bertahun-tahun tidak di perbaiki, Gedung Ruang Kelas Satu, Dua, dan Tiga Sekolah SDN 1 Batunampar Kecamatan Jerowaru rusak parah hingga tembok kelasnya harus ditambal dengan pagar. Rabu, 6 Maret 2024.
Diketahui ruang kelas yang rusak itu sudah terjadi bertahun-tahun hingga kerusakannya menjadi semakin parah sejak dua tahun terahir ini, “Bangunan lama rusak karena gempa tahun 2017 lalu dan kami mendapatkan bangunan pasca gempa bantuan dari BPDB yang di bangun pada tahun 2018,” Jelas Mahrup Pjs Kepsek SDN 1 Batunampar.
Lanjut Mahrup, ada tiga ruang kelas yang kondisinya cukup parah yaitu ruang kelas satu, dua, dan tiga, karena ketiga ruang kelas itu dibangun menggunakan baja ringan.
“Bangunan pasca gempa terbuat dari bahan baja ringan dan dinding kalsiboard, namun karena kalsiboard tidak memiliki umur yang cukup lama akhirnya kami pihak sekolah mengganti dindingnya dengan anyaman pagar bambu, tetapi anyaman pagar juga tidak bisa bertahan lama,” Lanjut Mahrup.
“Dulu sudah kami usulkan dan kami dijanjikan pada tahun 2022 dari BPDB tapi tidak ada jawaban sampai sekarang,” Katanya.
Meski Dengan keadaan kelas yang rusak parah itu, siswa siswi tetap belajar seperti biasa, hanya saja karena kelas mereka temboknya banyak berlubang, jadi kadang-kadang mereka tidak fokus.
“Karena ketiga ruang kelas itu banyak berlubang, anak-anak kadang tidak fokus saat belajar, karena mereka bisa saling lihat anatara kelas yang satu dengan kelas yang lain,” Kata Kepsek itu.
Dari pihak sekolah sendiri kata Mahrup, ia sudah mengusulkan agar ketiga ruang kelas itu bisa secepatnya di perbaiki melalui DAPODIK, “Sudah kami laporkan ke Dinas, agar ketiga kelas ini segera di renovasi supaya anak-anak bisa belajar dengan nyaman,” Ungkapnya.
“Setelah Data DAPODIK sekolah di periksa, ternyata ada kesalahan pengimputan data oleh operator sekolah sehingga data sekolah kami tidak bisa terbaca di pusat, namun sekarang data sudah diperbaiki dan In Shaa Allah bisa dipastikan tahun 2025 sekolah sudah bisa dibangun kembali,” Tutupnya.